Judulnya Revisi !

Seberapa penting sih revisi itu ? 

Selama saya bekerja di industri kreatif, tentunya saya menemui kata-kata revisi ini hampir setiap hari.

 Siapa bilang bekerja dari rumah itu lebih enak ? Buktinya, saya tetap dikejar dateline. 

Juga dikejar dengan revisian yang bikin kesel. Kesel karena apa ? Payment akhirnya pun bisa molor. 

Akibatnya bisa melebar jika ini terjadi. "Saya jadi menunda rejeki orang-orang yang bekerja bersama saya". 

Well, untuk freelancer seperti saya tentunya senang sekali jika mendapatkan undangan atau tawaran pergi ke event yang sedang berlangsung dan ngehits saat ini. Kebanyakan memang tidak memberikan keuntungan cash and carry after the event. Event yang mengundang bisa mendapatkan publisitas melalui media sosial. Dan kita akhirnya mendapat pengalaman baru. We enriched the experience. It is a Give and take of action which has benefit in between.

Saya sedang menghitung perbandingan pekerjaan atau project yang saya kerjakan, dengan apa yang akan saya dapatkan. Semacam menghitung take and give nya, apakah worthed ? Atau hanya membuang waktu dan pikiran untuk mengembangkan tulisan hanya demi mendapatkan sesuatu yang tidak sesuai. Atau, ya kerjakan saja. Anggaplah ini adalahmata pelajaran baru yang harus terus di pelajari dalam proses project apapun.

Kesemuanya akan worthed pada akhirnya karena saya jauh lebih merasakan bersyukur yang luar biasa. Sampai hari ini, Karena prosesnya benar berjalan seadanya. Tidak memaksa diri untuk menjadi orang lain dan akhirnya tidak menjadi diri sendiri. Menjadi penting ketika ada harga yang harus dibayar dengan waktu, pikiran, kreatifitas dan tidak selalu mudah menjalaninya. Karena kembali lagi itu adalah sebuah pilihan. 

Memilih apa akan tetap melakukan revisi dan berkembang, atau tidak melakukan karena dirasa sudah "cukup" ? Kalau kurang ya kerjakan, kalau enggak ya sekarepe.

Tapi hidup ya gak bisa sekarepe jugak. Hidup adalah revisi. Revisi semua kesalahan di masa lalu dan berjanji untuk memperbaiki cerita perjalanan selanjutnya yang ada di depan mata. 

Perjalanan hidup yang tiada habisnya saya belajar.

Jadi, apa revisi itu penting ? Tentu !

~`